5 Hal Yang Harus Diperhatikan Untuk Merawat Drone

Dengan seiring berkembangnya jaman saat ini membuat tehnologi pun berkembang sangat pesat, banyak sekali anak muda yang senang dengan kemajuan jaman saat ini. Anak muda saat ini senang sekali dengan tehnologi saat ini, tehnologi saat ini mempermudah anak muda saat ini untuk berkarya contohnya pada cinema. Anak muda saat ini sudah banyak sekali yang menggunakan drone untuk menciptakan karya yang mewah. Lalu untuk membuat karya yang mewah tersebut jelas membutuhkan perawatan yang baik pada alat yang digunakan, bagaimanakah cara merawat drone yang benar  agar tetap bisa menciptakan karya cinema yang menarik yang di edit menggunakan laptop yang selalu di rawat pada service center macbook? Berikut tips yang bisa anda pelajari untuk mewat drone.

• Baterai

Baterai adalah hal utama yang mesti diperhatikan dalam merawat drone. Jika Kamu tidak memakainya dalam waktu yang lama, katakanlah dua minggu, sebaiknya Kamu menyisakan kapasitas baterai sebanyak 50 persen.

Apabila Kamu sedang memakai drone, sebaiknya sisakanlah kapasitas paling tidak 30 persen. Dengan kata lain Kamu sebaiknya menggunakan kapasitas 70 persen untuk terbang. Apabila kedapatan baterai Kamu sudah terpakai 70 persen saat terbang, maka sebaiknya drone segera didaratkan.

Jika mengisi baterai, sebaiknya kapasitas juga Kamu isi sampai penuh. Hal ini dilakukan agar baterai memiliki daya hidup yang lebih lama. Ketika baterai Kamu cepat habis atau waktu pakainya tidak sesuai dengan spesifikasi, mungkin baterai Kamu mulai drop. Sekamuinya baterai Kamu sudah “hamil” atau dalam kondisi menggelembung, sebiaknya juga jangan digunakan lagi.

• Frame drone

Setelah dipakai, sebaiknya Kamu selalu mengecek kondisi fisik drone. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir terjadinya kerusakan yang parah. Jika ada kerusakan pada frame misalnya patah atau bengkok dengan mengeceknya secara berkala akan bisa segera diperbaiki.

• Baling-baling

Pada drone, bagian ini adalah bagain yang rentan mengalami kerusakan. Untuk itu, tidak ada salahnya jika Kamu memakai pelindung baling-baling agar ketika bersinggungan dengan benda lain tidak terjadi sentuhan secara langsung.

Perhatikan fisik baling-baling, apakah mengalami keretakan. Jika terkena tangan, baling-baling drone ini bisa membahayakan. Baling-baling ini cukup tajam sehingga bisa mengoyak kulit cukup dalam. Faktor keamanan ini juga perlu diperhatikan.

Pastikan selalu mengecek kondisi baling-baling sebelum Kamu mulai menerbangkan drone. Apabila  menemukan hal yang janggal pada baling-baling seperti keadaan melengkung, retak, tidak seimbang, atau lebih parah lagi-patah, ada baiknya segera mengurungkan niat terlebih dahulu untuk menerbangkannya.

Keadaan baling-baling yang tidak sempurna bisa mengakibatkan hal yang tidak baik pada drone. Resiko kecelakaan akan bertambah besar jika memaksakan menerbangkan drone dengan kondisi baling-baling yang bermasalah atau rusak. Drone bisa saja menjadi susah dikendalikan, mudah jatuh, menabrak pohon, bangunan, atau hal-hal lainnya karena berkurangnya keseimbangan. Jika baling-baling memang tidak bisa diperbaiki, sebaiknya baling-baling diganti dengan yang baru.

• Motor penggerak

Bagian motor penggerak pada drone ini sering kotor. Hal ini karena adanya debu yang menempel. Sebaiknya motor penggerak ini dibersihkan secara berkala karena debunya bisa menyebabkan gangguan pada pergerakan baling-baling. Bersihkanlah motor agar kinerja baling-baling bisa maksimal.

• Tempat menyimpan drone

Sebaiknya Kamu menyimpan drone di tempat yang jauh serta kering. Keadaan yang lembab atau mengandung air bisa menyebabkan terjadinya korosi di bagian rangkaian panel.